Dengan penuh rasa syukur, kita memasuki fase baru perjalanan pelayanan pendidikan kita, sebuah tahap yang mengundang refleksi sekaligus aksi nyata. “Shining Serviam Community” menjadi pijakan utama dalam menyusun program kerja tahun 2025–2026. “Shining Serviam Community” bukan hanya sebuah slogan, melainkan arah gerak dan identitas yang menyatukan seluruh elemen komunitas pendidikan Santa Ursula Ende dan Yayasan Nusa Taruni Bhakti.

Serviam – Aku mengabdi, melayani adalah roh dari seluruh dinamika yang kita bangun. Melalui semangat ini, kita diajak tidak hanya untuk menjadi pendidik dan pelayan yang profesional, tetapi juga pribadi yang bersinar dalam dedikasi, kolaborasi, dan kepedulian terhadap sesama serta lingkungan.

Tahun kerja 2025–2026 akan menjadi momentum penting untuk melanjutkan dan memperdalam langkah-langkah strategis yang telah dirintis. Dengan semangat kolaboratif, kita mengokohkan komitmen pada:

  • Peningkatan kualitas layanan pendidikan
  • Penumbuhan karakter peserta didik yang berakar pada nilai-nilai kemanusiaan dan iman
  • Pengelolaan lembaga yang transparan dan akuntabel
  • Kepedulian ekologis dan tanggung jawab sosial

Rapat Kerja Yayasan pada tanggal 08 Mei-10 Mei 2025 yang dipimpin oleh Ketua Yayasan dan dihadiri para Kepala Satuan Pendidikan, Dosen, Guru, para Suster yang terlibat aktif di Yayasan Nusa Taruni Bhakti yang meliputi karya pelayanan Pastoral Sekolah, bidang Pendidikan Formal TK dan SD Santa Angela Labuan Bajo, Paud/TK Santa Angela Ruteng, dan SDK Santa Ursula ,SMPK Santa Ursula, STPM Santa Ursula Ende. Pelaksanaan Raker berlangsung dalam semangat kolaboratif dan reflektif. Rapat Kerja ini bukan sekadar agenda tahunan, melainkan momentum strategis untuk mengevaluasi langkah, menegaskan arah, dan menyusun strategi bersama demi pertumbuhan dan kualitas institusi pendidikan yang kita cintai. Slogan “Shining Serviam Community,”  mencerminkan identitas dan arah gerak komunitas sekolah kita, menjadi komunitas yang bersinar melalui semangat pelayanan. Serviam (melayani, mengabdi) bukan hanya motto, tetapi panggilan hidup yang menjadi dasar dari setiap program, kebijakan, dan perilaku seluruh warga sekolah.

B. Refleksi dan Arah Gerak Baru
  1. Sentralisasi Keuangan dan Transparansi yaitu menegaskan pentingnya sentralisasi pengelolaan keuangan di bawah Yayasan demi terciptanya:
    • Transparansi dan akuntabilitas
    • Integritas dalam pengelolaan dana publik dan donasi
    • Efisiensi dan keseragaman pelaporan keuangan
  1. Pertumbuhan Peserta Didik dan Strategi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMPK St. Ursula Ende menunjukkan tren positif peningkatan jumlah siswa yaitu Tahun 2023–2024: 482 orang; Tahun 2024–2025: 523 orang; Proyeksi 2025–2026: 610 orang. Strategi pencapaiannya mencakup:
    • Publikasi kegiatan sekolah melalui media sosial
    • Penguatan citra sekolah di masyarakat
    • Kolaborasi aktif dengan orang tua, Dinas Pendidikan, dan stakeholder lainnya

Dalam Rapat kerja, isu lingkungan “Ekologi” dan berbagai permasalahan serta solusi-solusi kreatif diangkat sebagai bentuk kepedulian dan aksi nyata terhadap lingkungan. Tiga komitmen utama komunitas:

    • Menjaga dan merawat lingkungan
    • Peduli terhadap kebersihan dan keasrian
    • Pengelolaan sampah secara bertanggung jawab
C. Peneguhan Karakter dan Budaya Sekolah

Dalam membentuk pribadi yang tangguh dan bermartabat, maka perlu adanya Pedoman Perilaku bagi peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan pemimpin. Komunitas pendidikan itu bukan hanya tempat belajar, tetapi tempat bertumbuh dalam pelayanan. Di sinilah nilai-nilai Serviam dihidupi secara nyata, melalui tindakan, teladan, dan semangat untuk hadir bagi sesama. Melalui pelayanan yang tulus, kita bukan hanya menciptakan siswa yang cerdas, tetapi juga pribadi yang peduli, berintegritas, dan siap membangun masa depan masyarakat.

D. Cara dan strategi peningkatan layanan pendidikan di SMPK Santa Ursula Ende yang bisa diterapkan secara bertahap dan berkelanjutan

Strategi Akademik

  1. Peningkatan Kualitas Guru
    • Pelatihan rutin (workshop, seminar, MGMP)
    • Supervisi kelas dan mentoring oleh guru senior
    • Evaluasi kinerja guru berbasis kompetensi
  1. Penguatan Kurikulum
    • Integrasi Kurikulum Merdeka secara bertahap
    • Penekanan pada Project-Based Learning dan Higher Order Thinking Skills (HOTS)
    • Pengayaan materi lokal budaya Flores sebagai bagian dari pembelajaran
  1. Pemanfaatan Teknologi
    • Penerapan LMS sederhana (Google Classroom, Moodle, dst)
    • Pelatihan TIK untuk guru dan siswa
    • Pengadaan perangkat dan jaringan internet yang memadai

Strategi Kesiswaan

  1. Bimbingan dan Konseling Aktif

    • Menyediakan layanan konseling rutin dan responsif

    • Membentuk program mentoring antarsiswa (peer support)

  1. Pengembangan Karakter

    • Penanaman nilai keutamaan Katolik: cinta kasih, disiplin, tanggung jawab

    • Program pembinaan iman dan kegiatan rohani secara teratur

  1. Kegiatan Ekstrakurikuler

    • Diversifikasi kegiatan ekstrakurikuler: seni, olahraga, sains, teknologi

    • Pelatihan kepemimpinan siswa melalui OSIS dan kegiatan sosial

Strategi Manajerial

  1. Perencanaan Berbasis Data; yaitu menggunakan evaluasi hasil belajar, survei kepuasan orang tua, dan data kehadiran sebagai dasar pengambilan keputusan

  1. Peningkatan Sarana dan Prasarana

    • Revitalisasi ruang kelas, laboratorium, dan perpustakaan

    • Program digitalisasi perpustakaan

  1. Kemitraan dan Hubungan Eksternal

    • Membangun kerja sama dengan orang tua, alumni, paroki, dan lembaga pendidikan lainnya

    • Menggalang dukungan dari pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan(stakeholders)

Strategi Evaluasi dan Pengawasan

  1. Monitoring Berkala

    • Evaluasi bulanan oleh tim manajemen sekolah

    • Refleksi dan tindak lanjut hasil supervisi pembelajaran

  1. Keterlibatan Stakeholder

    • Rapat komite sekolah yang melibatkan orang tua dan guru

    • Penyampaian laporan perkembangan sekolah secara transparan

Teruslah Tergerak, Bergerak, dan Menggerakkan dunia pendidikan dan mewujudkannya secara konkret dalam program-program yang terstruktur, terukur, dan berdampak positif bagi seluruh warga sekolah dan para stakeholders. Komitmen bersama ini akan memperkuat kualitas layanan pendidikan serta memperluas pengaruh positif sekolah di tengah masyarakat. Marilah kita terus bergerak sebagai Shining Serviam Community, menjadi terang dan garam dunia, demi menciptakan generasi masa depan yang berkarakter, cerdas, dan peduli.

Semoga setiap langkah yang kita ambil senantiasa berpijak pada semangat Serviam, semangat untuk melayani dengan hati, mendidik dengan kasih, dan bertumbuh dalam terang nilai nilai kebaikan. Ketika kita melayani, kita tidak hanya menciptakan perubahan, tetapi juga mewujudkan visi pendidikan yang membebaskan, memanusiakan, dan menginspirasi. Serviam bukan sekadar semboyan, tetapi panggilan hidup kita. Teruslah bersinar dalam karya, pengabdian dan pelayanan karena dari sinilah peradaban baru dimulai.

Jalan setapak dihiasi mentari, Langkah ringan penuh semangat hati.

Bersama dalam Shining Serviam Community, Kita melangkah menuju masa depan berseri.

Menimba ilmu ke negeri seberang, Tekun belajar tak kenal lelah.

Pendidikan maju jadi tumpuan terang, Shining Serviam Community menyala dihati.

Penulis: Sr. Herlina Helena Simanjorang, OSU, S.Pd.,M.M.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *